Home / Pemerintahan

Rabu, 17 Desember 2025 - 12:42 WIB

Tutup Forum RKPD 2027, Wagub Dimyati Ingatkan Perencanaan Harus Didasari Niat Baik untuk Kepentingan Publik

SERANG, PUBLISIA.ID – Wakil Gubernur (Wagub) Banten, A. Dimyati Natakusumah, secara resmi menutup Forum Konsultasi Publik Rancangan Awal Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) Provinsi Banten Tahun 2027. Dalam kesempatan tersebut, Dimyati menekankan pentingnya integritas dalam perencanaan pembangunan dan memperingatkan keras agar seluruh jajaran menghindari praktik persekongkolan.

​Acara penutupan berlangsung di Pendopo Gubernur Banten, Kawasan Pusat Pemerintahan Provinsi Banten (KP3B) Curug, Kota Serang, pada Selasa (16/12/2025).

​Dimyati menegaskan bahwa pola pikir eksekutif harus visioner dan komprehensif. Ia meminta agar setiap perencanaan didasari niat baik demi kepentingan publik, bukan kepentingan kelompok tertentu.

Baca Juga  Wakil Waliota Fajar Hadi Prabowo: Cilegon Siap Wujudkan Kota Inklusif untuk Semua

​“Eksekutif berpikirnya harus masif, terstruktur, dan sistematis. Lakukan yang terbaik dengan niat yang baik. Hindari persekongkolan terstruktur yang sistematis,” tegas Dimyati.

​Menurutnya, kualitas perencanaan merupakan fondasi utama keberhasilan pembangunan. Ia berharap anggaran daerah, sekecil apa pun nominalnya, harus mampu menghasilkan dampak nyata bagi masyarakat.

​“Anggaran sekecil apa pun harus ada _output, outcome, benefit,_ dan _impact_-nya. Maka, perencanaan harus bagus. Arah kebijakan umum harus konkret dan jelas supaya hasilnya lebih terasa. Melalui perencanaan yang matang, kita mengurangi risiko kesalahan,” ungkapnya.

Baca Juga  Bunda PAUD Tinawati Andra Soni : Ruang Ramah Anak Turut Bangun  Pendidikan Karakter Usia Dini

​Lebih lanjut, Dimyati menjelaskan bahwa forum konsultasi publik ini memegang peranan vital dalam menyelaraskan program pembangunan antara pemerintah pusat, provinsi, hingga kabupaten/kota. Hal ini diperlukan demi terciptanya harmonisasi dan kesinambungan pembangunan di Provinsi Banten.

​“Supaya terjadi kesesuaian dan pembangunan yang berkelanjutan,” imbuhnya.

​Ia juga menekankan pentingnya partisipasi publik dalam proses penyusunan RKPD. Keterlibatan berbagai elemen dianggap kunci untuk menghasilkan perencanaan yang inklusif dan berkualitas.

​“Perencanaan harus melibatkan birokrasi, masyarakat, pemangku kepentingan, akademisi, dan media agar ada partisipasi dan hasilnya bagus,” pungkas Dimyati. (*)

Share :

Baca Juga

Pemerintahan

Bunda PAUD Tinawati Andra Soni : Ruang Ramah Anak Turut Bangun  Pendidikan Karakter Usia Dini

Pemerintahan

Bupati Ratu Zakiyah Minta LPTQ Kembalikan Kejayaan Kabupaten Serang

Pemerintahan

Bupati Serang Ratu Zakiyah Sebut KORMI Garda Terdepan Bangun Mentalitas Juara

Pemerintahan

Bunda PAUD Tinawati Andra Soni: Makan Bergizi Harus Ditopang Sanitasi Lingkungan Bersih

Pemerintahan

Gubernur Banten Andra Soni Optimis Realisasi Investasi Jadi Motor Pemerataan Ekonomi Banten

Pemerintahan

Wabup Serang Perkuat Kolaborasi Laboratorium DLH dan Dunia Industri

Pemerintahan

DKPP Kabupaten Serang Dorong Petani Manfaatkan Subsidi Bunga 8,5 Persen Pembelian Alsintan

Pemerintahan

Pemkot Cilegon Resmikan Dapur SPPG Tegal Ratu 009, Perkuat Pemenuhan Gizi dan Pemberdayaan Ekonomi Masyarakat