CILEGON, PUBLISIA.ID — Program Kuliah Kerja Nyata (KKN) Tematik Mahasiswa Politeknik PGRI Banten 2025 di Yayasan Al Khairiyah Delinseng, Kelurahan Kebonsari, Kecamatan Citangkil, Kota Cilegon, resmi berakhir pada Sabtu (23/8/2025).
Acara penutupan dihadiri langsung oleh Direktur Politeknik PGRI Banten, Arief Rahman, Kepala sekolah SMK Al Khairiyah Hairul Soleh, Camat Citangkil Ikhlasinnufus., Lurah Kebonsari Asep Mujayin, Dosen Pembimbing Lapangan (DPL) Sayid Bahri Sriwijaya, serta sejumlah tamu undangan.

Diketahui selama satu bulan pelaksanaan, para mahasiswa berhasil merevitalisasi ruang kelas yang sebelumnya terbengkalai dan hanya digunakan sebagai gudang, hingga kembali layak difungsikan sebagai ruang belajar.
Direktur Politeknik PGRI Banten, Arief Rahman, mengapresiasi dedikasi mahasiswa yang tidak hanya fokus pada kegiatan akademik, tetapi juga peduli terhadap kebutuhan masyarakat.
“Program KKN ini tidak hanya melatih mahasiswa untuk mengajar dan mendampingi masyarakat, tetapi juga menumbuhkan kepedulian sosial melalui aksi nyata, seperti renovasi kelas, pelatihan UMKM, hingga pengelolaan lingkungan. Kami berharap karya ini menjadi amal jariyah yang bermanfaat bagi generasi mendatang,” ujarnya.
Selain renovasi kelas, mahasiswa juga menggelar berbagai program, antara lain:
Mengajar di sekolah, Pelatihan kewirausahaan dan UMKM, Pembuatan sistem pembakaran sampah terintegrasi, Pelatihan las dan keterampilan industri, Pelatihan pembuatan produk dan packaging.
Arief Rahman menjelaskan, kegiatan KKN tahun ini melibatkan 48 mahasiswa yang tersebar di dua wilayah, yakni Kecamatan Citangkil (Kota Cilegon) dan Kecamatan Gunungsari (Kabupaten Serang).
Ditempat yang sama, Kepala SMK Al Khairiyah, Hairul Soleh, mengapresiasi seraya menyampaikan rasa terima kasih atas kontribusi mahasiswa.
“Ruang kelas ini sudah hampir sembilan tahun tidak digunakan. Dengan adanya inisiatif mahasiswa, kini ruang tersebut bisa kembali difungsikan sebagai tempat belajar. Ini sangat membantu sekolah kami dan menjadi hadiah berharga di momen peringatan kemerdekaan,” ungkapnya seusai kegiatan.
Ia menambahkan, program KKN tidak hanya memberi manfaat bagi sekolah, tetapi juga menjadi motivasi bagi siswa dan masyarakat sekitar untuk semakin bersemangat dalam dunia pendidikan.
Dengan berakhirnya KKN Tematik 2025, Politeknik PGRI Banten berharap mahasiswa dapat terus menghadirkan dampak positif di tengah masyarakat serta berkontribusi dalam pembangunan pendidikan dan pemberdayaan masyarakat di Banten. (dik)