SERANG, PUBLISIA.ID-Gerakan kemanusiaan untuk korban bencana di Sumatera dan Aceh bermunculan sebagai bentuk solidaritas sesama anak bangsa.
Salah satunya dari Banten. Berbagi pihak yang terpanggil menginisiasi Gerakan Kemanusian Ayo Cepat Tolong (GKACT) untuk menghimpun donasi dan bantuan lain untuk korban banjir bandang di Sumatera Barat, Sumatera Utara, dan Aceh.
GKACT Banten mengetuk hati nurani siapa saja untuk membantu korban banjir bandang di Pulau Sumatera. Caranya para dermawan dapat menghubungi GKACT di nomor telepon 087771262100 dan 081806569727 atau donasi bisa langsung transfer ke nomor rekening BCA 2452583802 atas nama Yayasan Harapan Dhuafa Banten.
GKACT diinisiasi oleh Sahabat Nurani, LAZ Harfa, Ikatan Persaudaraan Haji Indonesia (IPHI) Banten, Forum Silaturahim Pondok Pesantren (FSPP), GPSM, organisasi kemahasiswaan, dan sebagainya yang punya kesamaan visi kemanusiaan.
Setelah bantuan terkumpul, GKACT Banten akan langsung menyalurkan bantuan kepada para korban bencana Sumatera, khususnya di daerah terisolasi. Sebab, saat ini masih ada sebagian daerah bencana yang belum tersentuh bantuan.
Tokoh masyarakat Banten Dr H Fadlullah menyambut baik GKACT. Menurutnya, gerakan kemanusiaan ini patut didukung.
“Kita harus dukung kegiatan ini, ayo kita donasikan sebagai rezeki kita untuk korban bencana Sumatera. Bantuan tidak hanya berupa uang namun juga bisa berupa pakaian, perlengkapan ibadah, obat-obatan, pangan, kebutuhan balita dan ibu, serta tenda dan alas tidur,” katanya.
Fadlullah yang juga Dekan Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) Untirta ini menyatakan, pada saat terjadi bencana di Banten masyarakat Sumatera Barat bersama-sama menyalurkan bantuan rendang untuk korban bencana di Banten.
“Kali ini kita yang akan membantu mereka yang terdampak bencana banjir bandang di Sumatera, ini adalah gerakan kemanusian dari Banten untuk Sumatera,” tegasnya. (red)



















