Home / Nasional

Sabtu, 11 Oktober 2025 - 15:02 WIB

Cilegon Jadi Pilot Project Program SWM dari Kedutaan Besar Inggris

CILEGON, PUBLISIA.ID –Wakil Walikota Cilegon Fajar Hadi Prabowo mengatakan Kota Cilegon ditetapkan sebagai pilot project program Solid Waste Management (SWM) atau pengelolaan sampah padat yang diinisiasi Kedutaan Besar Inggris untuk Indonesia.

Hal itu disampaikannya usai menerima kunjungan Duta Besar Inggris Dominic Jermey beserta rombongan di Rumah Dinas Walikota Cilegon, Jumat (10/10/2025).

“Ada 3 daerah yang dijadikan pilot prjocet dalam program yang dicanangkan oleh Inggris di dalam kalender fisikal tahunannya dimana untuk BRT (Bus Rapid Transportation) atau bidang transportasi itu di pekan baru, SWM (Solid Waste Management) atau tentang pengelolaan sampah di Cilegon sedangkan untuk penanganan banjir itu di Surabaya,” ungkapnya.

Dikatakan Fajar, Pihaknya tidak menyangka bahwa Kota Cilegon terpilih sebagai pilot project program SWM ini.

Baca Juga  Hasto Kristiyanto Dituntut Hukuman 7 Tahun Penjara oleh Jaksa KPK

“Kami benar-benar tidak menyangka Cilegon dipilih sebagai kota percontohan. Tinggal bagaimana nanti teknisnya, dan kami siap menjalankan amanah ini. Mohon doa yang terbaik, semoga program ini bisa terlaksana dengan baik,” ujarnya.

Fajar juga menambahkan jika dalam pertemuan tersebut tidak hanya membahas terkait pengelolaan sampah, tetapi juga kemungkinan adanya kerja sama lain salah satunya yaitu terkait dengan penanganan banjir.

“Tadi yang dibahas hanya fokus pada pengelolaan sampah saja, tapi minggu depan pihak FCIP berencana untuk menawarkan yang lain, salah satunya tentang penanganan banjir,” tambahnya.

Sementara itu, Duta Besar Inggris Dominic Jermey menjelaskan bahwa program SWM disiapkan untuk memberikan dukungan teknis bagi daerah yang terpilih. Dukungan tersebut meliputi analisis, perancangan model bisnis, penyusunan struktur finansial, hingga upaya untuk memastikan adanya akses terhadap pendanaan.

Baca Juga  Gubernur Andra Soni Buka Festival Karang Kabua: Jaga Warisan Budaya di Pesisir Selatan Banten

“Program ini bukan pemberi hibah, tetapi kami memiliki kemampuan untuk bekerja sama dengan mitra pembangunan lain guna menghadirkan dana yang dibutuhkan agar proyek dapat terwujud. Kami ingin memastikan bahwa penelitian yang dilakukan tidak berhenti di tahap studi, tetapi benar-benar diimplementasikan,” jelasnya.

Lebih lanjut, Jeremy juga menambahkan program tersebut akan berjalan dalam beberapa tahun ke depan dan menjadi kesempatan bagi Pemerintah Inggris untuk memperdalam hubungan dengan Pemerintah Indonesia, termasuk dengan Kota Cilegon yang dinilai sangat progresif.

“Kami sangat beruntung dapat menjalin hubungan jangka panjang dengan Indonesia dan Pemerintah Daerah seperti Kota Cilegon. Ini sangat menarik bagi kami karena membuka peluang untuk kerja sama yang lebih mendalam di masa depan,” pungkasnya.(.)

Share :

Baca Juga

Nasional

Wankai Group Resmi Investasi di Cilegon, Walikota Robinsar: Peluang Kerja Baru untuk Masyarakat

Nasional

Peringati HAKORDIA 2025, Pemkot Cilegon Mengajak Pemangku Kepentingan Perkuat Komitmen Bersama

Nasional

Wagub Banten: Jabatan Harus Menjadi Sumber Manfaat bagi Masyarakat

Nasional

Anggota Komisi X DPR RI Furtasan: Negara Bisa Bebaskan UKT Mahasiswa Korban Bencana

Nasional

Peringati Hakordia 2025, KPK Luncurkan Program E-Learning Integritas ASN

Nasional

Pemkab Serang Terima Bantuan Penanganan Sampah Budidaya Magot dari Patra Anyer Hotel

Nasional

PT SCTK Gelar Customer Appreciation & Business Gathering 2025, Kolaborasi dengan Bank Mandiri Hadirkan Program Virtual Account

Nasional

Tinjau Curug Cimanggung, Gubernur Andra Soni Prioritaskan Infrastruktur Wisata Lewat Program ‘Bang Andra’